Sebagai seorang digital marketer, salah satu keahlian yang wajib dimiliki adalah melakukan analisa. Terkait trend, kebiasaan, bahkan hasil yang didapatkan setelah menjalankan kampanye digital.

Nah salah satu tools atau alat untuk melakukan analisa ini adalah Google Analytics. Bagi pemilik website, membaca data dari tool milik Google ini ternyata memberikan banyak keuntungan, lho.

Agar tau keuntungannya, kami coba buatkan artikel tentang fungsi dari Google Analytics ini. Yuk coba simak penjelasannya dibawah ini.

Tentang Google Analytics

Google Analytics adalah sebuah dashboard yang disediakan oleh Google, dalam membantu para pemilik website untuk menganalisa traffic yang masuk.

Tools ini resmi diluncurkan untuk publik pada tanggal 14 November 2005, dengan nama yang sama, belum ada perubahan hingga saat ini. Tools ini memiliki berbagai macam metrik yang bermanfaat, seperti :

  1. Mengetahui rentang usia pengunjung website anda secara rata-rata
  2. Mengetahui kebiasaan (Behaviour) / kesukaan (interest) secara rata-rata
  3. Mengetahui perangkat yang sering mereka gunakan saat mengunjungi website Anda.
  4. Mengetahui sumber kedatangan, apakah dari mesin pencari, social media, email, atau sumber-sumber lainnya.
  5. Mengetahui perhitungan keuntungan yang Anda peroleh dari penjualan di website
  6. dan masih banyak lagi.

Google Analytics bekerja dengan merekam setiap aktivitas yang masuk ke dalam website kita, selama dalam web tersebut sudah terpasang kode pelacakan. Bentuk kodenya kira-kira seperti ini:

Saat seseorang mengunjungi web menggunakan browser, secara otomatis kode ini akan dipanggil/dipicu, untuk merekam setiap aktivitas yang dilakukan dalam kurun waktu kurang dari 30 menit, yang kemudian disebut sebagai session.

Biaya Penggunaan Google Analytics

Sesungguhnya untuk menggunakan Google Analytics, kita tidak perlu membayar sepeserpun, alias Gratis, selama kita punya akun email google (gmail) yang sudah terhubung dengan Google Analytic.

Tapi ada juga yang berbayar, yaitu Google Analytics 360. Produk ini hanya diperuntukan bagi enterprise yang memiliki data dalam jumlah besar, dan dibutuhkan kemudahan dalam membaca data-data yang tidak bisa terlihat jika menggunakan versi gratisnya.

Karena fiturnya yang tergolong premium, produk ini dibanderol $150,000/tahun, atau setara dengan kira-kira Rp2,173 milyar pertahunnya.

Mengenal Fungsi-Fungsi yang ada di Google Analytic 3

Setelah selesai melakukan instalasi google analytic pada website anda, berikut kami akan jelaskan fungsi-fungsi yang ada.

Diharapkan dengan mengenal fungsi-fungsi tersebut, anda bisa melakukan analisa yang lebih baik. Berikut adalah fungsi yang ada di Google Analytic, dan penjelasan dari masing-masing fungsinya.

1.Account Property

Account properti biasanya ada di bagian atas dashboard. Di sini, kita bisa mendapatkan properti untuk masing-masing kode pelacakan. Jika kita memiliki lebih dari 1 properti untuk dilacak, maka kita bisa memilihnya pada bagian ini.

2.General Setup

Pada bagian ini biasanya berisi informasi secara general, seperti performance yang diperoleh pada periode 7 hari terakhir, Lalu ada bagian Report Customization, dimana kita bisa membuat laporan yang kemudian diserahkan kepada management atau tim terkait performa website.

3.Report

Pada bagian ini, berisi informasi performa website kita, baik dari sisi trafic, maupun dari sisi pengguna. Di bagian ini terbagi kedalam 5 fungsi, antara lain:

  • Realtime : Berisi data pengunjung websitemu saat itu juga, bisa berupa data lokasi/daerah, device, halaman yang di akses, dan sebagainya.
  • Audience: Berisi data pengunjung Anda, seperti rata-rata usia, perangkat yang digunakan, demografi seperti kesukaan, dan sebagainya.
  • Acquisition: Berisi data darimana sumber traffic anda berasal, apakah dari mesin pencari, social media, campaign menggunakan kode UTM atau karena audience sudah hapal dengan website anda, sehingga mereka datang langsung dengan mengetikan domain di browser.
  • Behaviour: Berisi informasi tentang apa yang dilakukan oleh pengunjung website anda, berapa banyak halaman yang diakses, hingga berapa banyak yang keluar dari halaman tersebut.
  • Conversion: Berisi informasi tentang konversi yang terjadi didalam website kita, jika sudah di setting goals trackingnya. Selama belum di set, maka bagian ini tidak akan terlalu banyak memberikan insight.

Nah kira-kira itulah fungsi-fungsi dari Google Analytics. Untuk kesempatan kali ini kami hanya menjelaskan tentang google analytics 3, jika anda mencari informasi dan fungsi dari google analytics 4, tunggu tanggal terbit artikel berikutnya.

Jika Anda masih penasaran dengan fungsi detail dan cara membaca data dari Google Analytics, ada baiknya anda mengikuti kelas digital yang diselenggarakan setiap hari. Anda bisa mengakses informasi tersebut secara online dimanapun dan kapanpun. Untuk info lebih lanjut, silahkan mengunjungi halaman berikut ini.

Radius Arianto

Sangat antusias untuk terus belajar segala hal tentang Digital Marketing, terutama SEO yang selalu menantang. Berpengalaman lebih dari 9 Tahun membantu bisnis berkembang dengan strategi akusisi pengguna melalui channel organik.