Buat kadet yang sedang belajar tentang network/jaringan, dan pembuatan website, kalian pasti tidak asing dengan istilah server. Pada artikel tentang perbedaan dari: domain, server, dan hosting, kami sudah memberikan sedikit penjelasannya.

Namun pada artikel ini, kami akan menjelaskan lebih lengkap, termasuk bagaimana cara menentukan server yang tepat, jika kamu sedang membuat website, terutama untuk urusan SEO. Ya, pemilihan server, ternyata juga berpengaruh, lho, kadet, terhadap performa SEO kita, kok bisa? simak artikel ini sampai tuntas.

Artikel merupakan artikel pengembangan dari artikel aslinya yang diterbitkan oleh Dewaweb, untuk membaca artikel aslinya, silahkan mengunjungi halaman berikut ini.

Tentang Server

Server sendiri merupakan komputer atau sistem yang digunakan untuk menyediakan layanan kepada pengguna/klien. Seperti yang sudah kami jelaskan di artikel sebelumnya, bahwa server bisa menyimpan berbagai aplikasi, yang memenuhi fungsi dan tujuan dalam menyediakan layanan yang dibutuhkan oleh pengguna, termasuk aplikasi untuk membuat website.

Dalam konteks website, server digunakan untuk menyimpan, memproses, dan menyediakan konten website kepada pengguna internet yang mengaksesnya. Itu termasuk konten tulisan, yang nantinya akan diproses oleh robot mesin pencari, seperti Google.

Server web menerima permintaan dari browser pengguna melalui protokol HTTP dan mengirimkan kembali file yang diperlukan, seperti halaman web, gambar, dan video, untuk ditampilkan pada browser si pengguna tadi.

Fungsi dari Server

Sebagai sebuah sistem, server memiliki fungsi tetap sebagai tempat untuk memproses semua aktivitas data, yang dilakukan oleh masing-masing aplikasi didalamnya. Namun secara detail. server memiliki fungsi sebagai berikut :

  • Menyimpan data dan informasi
    Server berfungsi sebagai tempat penyimpanan data dan informasi yang dikirim dari klien. Perangkat ini menyimpan berbagai jenis data sehingga bisa diakses secara bersamaan menggunakan protokol FTP.
    Selain itu, server membantu pengelolaan berbagai dokumen dan informasi penting yang membutuhkan penanganan cepat. Data tersebut bisa disimpan dalam jangka waktu yang lebih panjang.
  • Mengatur lalu lintas transfer data
    Server bertanggung jawab dalam pengaturan lalu lintas transfer data. Perangkat ini akan mengatur komunikasi dan transfer informasi antar pengguna. Server harus memiliki kapasitas harddisk dan RAM yang besar agar dapat menampung banyaknya permintaan dalam waktu bersamaan.
  • Melayani request komputer client
    Melayani seluruh permintaan dari komputer klien bisa dibilang sebagai fungsi utama server. Semua request dari klien akan diproses oleh server sehingga bisa dijalankan oleh klien.

Cara Kerja Server

Cara kerja server website dapat digambarkan sebagai berikut:

  1. Pengguna mengakses sebuah website dengan mengetikkan alamat URL di browser.
  2. Permintaan diteruskan ke server yang bertanggung jawab untuk mengelola website tersebut.
  3. Server mengecek permintaan dan mengambil data yang diperlukan dari database atau file yang tersimpan di server.
  4. Data yang diperlukan dikemas dalam format yang dapat diterima oleh browser, seperti HTML, CSS, dan JavaScript.
  5. Data dikirim kembali ke komputer pengguna melalui jaringan internet.
  6. Browser menerima data dan menampilkan website yang diminta pengguna.

Server website juga dapat menjalankan aplikasi atau skrip yang digunakan untuk mengelola data, seperti menambahkan atau mengedit data, mengecek login, dll. Pada dasarnya, server website adalah komponen penting yang memungkinkan sebuah website untuk berfungsi dan dapat diakses oleh pengguna di seluruh dunia.

Kaitan Server dengan SEO Friendly sebuah website

Setelah mengenal server, fungsi, dan cara kerjanya. Kini kita mulai menjelaskan mengapa pemilihan server penting guna menunjang kampanye SEO kita.

1.Jembatan penghubung antara client dengan content

Karena semua informasi tersimpan dalam server, setiap kali browser client melakukan request untuk mengambil file dari sebuah URL, server berperan untuk memberikan file tersebut. Jika saat proses pengambilan file ini terjadi gangguan, maka konten dari web kita tidak bisa diterima/ditampilkan dengan baik.

2.Kapasitas server mempengaruhi bandwitch

Kapasitas disini bukan kapasitas secara kuota penyimpanan, ya, kadet, lebih kepada kapasitas seperti RAM, dan Processor. Saat kapasitas RAM server kurang, maka server akan mengalami masalah pada saat menangani banyak permintaan data secara bersamaan, dan jika kapasitas CPU server kurang, maka server akan mengalami masalah pada saat melakukan proses yang kompleks.

Jelas, hal tersebut pasti mempengaruhi bandwidth yang tersedia. Seringnya, kita akan mendapati kode http request seperti 500 internal error. Jika hal itu terjadi, maka konten kita tidak bisa di crawl dengan mudah, dan itu berarti tidak SEO Friendly.

3. Lokasi server mempengaruhi SEO

Lokasi server juga mempengaruhi performa SEO, lho, kadet. Dengan lokasi server yang sedekat mungkin dengan target market, menjadikan mesin pencari mudah menentukan apakah website tersebut memang relevan dengan kondisi marketnya. Nah, mungkin nanti ada pertanyaan, kalau bisnis kalian menargetkan audience yang jauh dari lokasi server dan lokasi bisnis, bagaimana?

Hal ini tentunya bisa diatur dengan strategi SEO, dan materi tentang optimasi ini tersedia dalam kursus SEO bagi pemula kami, yaitu Akademi SEO. Untuk mengetahui tentang program ini, silahkan kunjungi halaman kursus ini.

Shania Ratna Anjani

Penikmat senja di balik punggung teduhmu yang lapang, gemar menulis rencana masa depan yang kadang tidak bisa di duga