Technical SEO, sebuah ranah yang kiranya jarang diperbincangkan dalam sebuah event-event yang terbuka untuk umum. Namun sesuai nama acaranya “Technical SEO is not taboo”, kiranya acara ini menjadi salah satu jalan pembuka bagi rangkaian seri-seri diskusi teknis dikemudian hari, setidaknya itu yang menjadi fokus penyelenggara.
Pada kesempatan kali ini, kami mengikuti diskusi ringan membahas tentang hal-hal teknis dalam SEO, yang diadakan berkat inisiasi dari Botify dan DailySEO.id, pada hari Rabu, 13 Juli 2022, di GoWork Plaza Indonesia, Jakarta Pusat.
Diskusi berlangsung dengan menghadirkan para panelis yang setidaknya, selama kurun waktu 5 tahun terakhir, mereka sangat familiar dengan teknikal SEO, begitu pendapat sang punggawa acara, Mas Ilman Akbar, yang mewakili DailySEO, sekaligus sebagai moderator pada acara malam hari ini.
Menghadirkan Collin Dion Agata (SEO Platform Traveloka), Eki Riandra (SEO Lead Tokopedia), dan Pandu Furwani (SEO Manager Bukalapak). Nama-nama yang bagi para praktisi SEO pemula maupun senior, tidak akan heran dengan pengalaman dan jam terbang masing-masing, terkait Technical SEO.
Kenapa Teknikal SEO menjadi pusat diskusi malam ini?
Itu juga pertanyaan yang saya coba tanyakan, mengingat diluaran sana, banyak diskusi berkenaan dengan SEO berkutat di Konten, bagaimana membuat artikel yang ramah mesin pencari, hingga bagaimana bentuk link building yang bisa membantu mendongkrak performa ranking sebuah website.
Mendengar diskusi yang cukup padat, masing-masing panelis mulai dengan menjelaskan kenapa teknikal SEO begitu penting, disela-sela itu, ada satu opini yang menarik, bahwa dengan optimasi pada sisi teknikal, bisa membantu bisnis menghemat pengeluaran yang tidak diperlukan.
Sebut saja, kapasitas kerja atau beban kerja server. Dengan optimasi dan minimalisasi kode yang optimal, membuat kerja dari server bisa optimal, dan bisnis bisa menghemat resource yang ada, cukup masuk akal bagi bisnis.
Dan sepertinya memang tidak banyak bisnis yang memiliki pandangan hingga ke sana, selain karena kurangnya informasi-informasi seperti itu, bisa didapatkan dengan mudah oleh para pelaku SEO. Dan disitulah peran tools analisa bekerja, untuk membantu memberikan berbagai macam insight yang dibutuhkan bagi para Webmaster, mengambil keputusan tepat.
Acara berlangsung cukup intens dengan berbagai pertanyaan yang dilemparkan moderator, dan disambut dengan opini masing-masing narasumber yang bisa mencerahkan semua peserta yang hadir. Dan acara seperti ini tidak berhenti hingga pukul 21:00 WIB saja. Mengutip dari penyelenggara, Lucas Oriot, perwakilan Botify untuk APAC bahwasanya acara ini akan dilangsungkan kembali pada tanggal 1 September 2022. Untuk waktu dan tempat, akan di informasikan kemudian.
Acara pun di tutup dengan peserta menikmati potongan pizza dan jabat tangan saling membangun koneksi, terlebih yang hadir pada malam hari itu merupakan perwakilan dari berbagai brand, berbeda industri. Semoga bisa menjagi sebuah jalan pembuka untuk membagi insight yang bermanfaat.
Tentang Botify
Botify adalah Software as a Solutions (SaaS) sebuah tools machine learning, untuk memberikan berbagai data dan insight, terkait pengembangan strategi marketing berbasis organic acquisitions. Perusahaan ini berdiri pertama kali di Paris, dan mengembangkan bisnis ke Asia Pasifik, dimana potensi pasar Asia memang sedang membara untuk menggunakan strategi akusisi pengguna berbasir Organic, terutama menggunakan SEO.
Untuk mengetahui lebih lanjut terkait tools dan pelayanan yang bisa dilakukan oleh Botify, Anda bisa mengunjungi laman resmi mereka di botify.com, dan request demo call untuk melihat platform ini secara langsung.
